Rabu, 05 Maret 2014

SELIMUT ASAP DIMANA MANA (Salah Siapa ???)


Alam ini merupakan tempat kita hidup. Semua kehidupan di alam ini mempunyai keseimbangan tetapi banyak dari kita yang tidak menyadari atau mengetahuinya bahkan tidak mempedulikannya.  
Manusia sebagai agent of change berpengaruh terhadap keseimbangan alam ini baik secara langsung maupun tidak langsung. Seperti kita lihat dan alami bersama wabah kabut asap yang melanda sebagian besar wilayah Indonesia terutama Sumatera dan Kalimantan yang merupakan titik terparah penyumbang asap dikarenakan kebakaran hutan (menurut beberapa media).

Sumatera dan Kalimantan adalah pulau pulau besar yang hutannya masih lumayan baik walaupun luasannya terus menurun drastis karena proses ekploitasi. Permasalahan terbakarnya hutan baik sengaja atau disengaja merupakan masalah rutin yang selama ini belum bisa ditangani dengan baik sehingga kita juga secara rutin terus menerus terkena dampaknya. Banyak akibat buruk yang terjadi seperti hancurnya flora dan fauna, penyakit ISPA, kecelakaan karena berkurangnya jarak pandang  disamping renggangnya hubungan dengan Negara tetangga karena ekspor  asap dari Indonesia. Sekali lagi ini sudah terjadi berulang- ulang dan berkali-kali tetapi mengapa sepetinya kita tidak pernah belajar untuk lebih memperhatikan lingkungan alam kita. Sudah seharusnya Negara melalui pemerintah melakukan pengawasan dan penaganan terpadu terhadap aktivitas yang berkaitan dengan hutan, jangan terlalu gampang mengeluarkan izin eksploitasi hutan karena keuntungan materi semata dengan dalih demi kesejahteraan (kesejahteraan siapa ???). Terlalu banyak nilai yang dikorbankan akibat wabah kabut asap ini.

Pada akhirnya kita harus bisa bekerja sama dan sama-sama bekerja untuk mencarikan jalan keluar dari permasalahan ini. Seperti kata pepatah kita seharusnya tidak terjatuh kedalam lubang yang sama dua kali karena kita manusia yang punya akal dan pikiran yang merupakan anugerah Tuhan yang sangat berharga karena kelak akan dimintai pertanggungjawabannya …